Cara Menulis Tanpa Mengedit atau Mengganti

Suatu waktu, Anda menyempatkan diri menulis postingan untuk blog Anda. Agar tulisan Anda sempurna, Anda memperbaiki setiap kata dan kalimat yang baru Anda tulis. Hasilnya? Dalam satu jam, Anda mungkin mampu menulis dua paragraf saja atau sekitar seratus kata. Padahal, semua materi dan referensi tulisan Anda sudah tersedia.
Penyebab Anda hanya bisa menulis seratus kata dalam satu jam itu adalah Anda menulis sambil mengedit. Untuk mengatasinya, yang Anda perlu lakukan adalah menulis tanpa mengedit. Caranya sebagai berikut:

1. Jangan menekan tombol backspace

Saat menulis, berkomitmenlah untuk tidak menekan atau menggunakan tombol backspace pada keyboard komputer atau laptop Anda. Jangan perbaiki kata yang salah ketik. Jangan perbaiki kata yang tidak sesuai dengan ejaan yang disempurnakan (EYD). Teruslah menulis tanpa sekalipun menggunakan tombolbackspace.

2. Tulislah semua ide yang muncul di kepala Anda

Tulislah ide apa pun yang muncul di kepala Anda terkait dengan topik yang sedang ditulis. Jangan pedulikan yang Anda tulis itu benar atau tidak. Jangan pikirkan pendahuluan yang Anda buat sudah menarik atau belum. Jangan hiraukan koherensi tiap paragraf yang Anda buat. Pokoknya, teruslah menulis semua ide yang muncul di kepala Anda sampai habis atau jumlah kata yang diinginkan terpenuhi (misalnya 400 kata).
Mengapa?
Karena menulis adalah kegiatan otak kanan yang erat kaitannya dengan kreativitas atau tanpa logika. Dengan kata lain, biarkan diri Anda menulis sebebas dan sebanyak mungkin tanpa terbelenggu aturan EYD dan sejenisnya. Setelah menulis, barulah edit tulisan Anda (tahap ini Anda menggunakan otak kiri).
Dengan menerapkan cara menulis tanpa mengedit tersebut, Anda akan nyaman menulis dan lebih produktif dibanding sebelumnya. Memang butuh kedisiplinan melakukannya, namun itu akan membuat Anda menulis secepat dan sebanyak mungkin. Cobalah!
Apakah Anda pernah melakukan cara ini sebelumnya?

Komentar